Kebersihan merupakan sebagian dari iman, falsafah inilah yang kemudian menjadi hal nyata yang diterapkan oleh seluruh warga Ponpes Al Madinah Solok. Mulai dari siswa, para guru dan ustadz sangat peduli dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan tempat tinggal. Ini terlihat dari beberapa potret keadaan asrama, ruang tidur, kamar mandi, beranda jemuran, dan lingkungan pesantren.
Sebagian besar pondok pesantren memang sangat jarang untuk mengekspos bagian intim asrama dan kamar para santri demi menjaga marwah dari pondok. Namun Ponpes Al Madinah Solok membuktikan bahwa, menampilkan hal intim asrama pada khazanah ruang publik sangat penting dilakukan demi menampik tudingan bahwa santri yang tinggal di asrama diidentikan dengan segala hal yang kurang bersih dan kurang terjaga.
Ponpes Al Madinah Solok membuktikan bahwa kebersihan asrama dan kamar santri dapat terjaga dengan program “bersih 24 jam” setiap hari. Para santri dengan kepedulian yang tinggi selalu menjaga kebersihan ruang tidur mereka, kamar mandi, hingga penataan susunan kain di jemuran. Program ini selalu dievaluasi setiap hari oleh salah seorang ustadz yg dipercaya untuk menilai program kebersihan ini. Akhir bulan, kamar santri dengan nilai terbaik akan diberikan reward sebagai apresiasi (red).